Sumber Aqidah Salimah
Tidak ada sumber yang paling patut kita rujuk kepadanya, untuk kita minum aqidah salimah kecuali al Qur’an dan Sunnah Rasulullah s.a.w. Apakah yang baharu datang kepada Semenanjung Tanah Arab yang lantas menghapuskan Jahiliah dan meninggalkan untuk kita sebaik-baik ummah yang dikeluarkan untuk kebaikan manusia? Yang datang itu ialah turunnya wahyu, turunnya al Qur’an pada Muhammad s.a.w lalu dia mengajarkannya kepada manusia. Lalu Rasulullah s.a.w membentuk diri mereka menjadikan mereka laki-laki aqidah yang sebenarnya.
(....)Di tangan merekalah dibangunkan daulah Islamiah, negara Islam yang tulin dan membawa rahmatul lil’alamin. Uslub al Quran itu di dalam menjelaskan aqidah adalah
sebaik-baik cara dan yang paling sempurna yang mengikat aqidah dengan hati lalu dia memancarkan mata air iman:
“Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah, dan kitab yang menerangkan. Dengan kitab itu Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keredhaanNya ke jalan keselamatan dan dengan kitab itu pula Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gelita kepada cahaya yang terang benderang dengan seizinNya dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus.” (Al-Maidah: 15 &16)
Uslub al Quran, cara al Quran dalam memuaskan dan memenuhkan hati dengan aqidah tauhid, hari kebangkitan dan pembalasan, adalah uslub yang indah dan menakjubkan, mudah dan memudahkan:
“Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan al Quran untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?” (Al-Qamar: 17)
Sebagaimana juga sunnah Rasulullah s.a.w itu yang menerangkan dan menjelaskan kitab Allah, ada padanya segala yang memberi pertolongan pada tiap-tiap orang yang suka menegakkan aqidah Islam dalam dirinya dan benarlah Rasulullah s.a.w.:
“Aku tinggalkan kepadamu dua perkara selagi kamu berpegang dengan keduanya, kamu tidak akan sesat selama-lamanya, iaitu kitab Allah dan sunnah ku, cara hidup ku.”
[Utz Mustafa Masyhur]
Sumber : www.oasetarbiyah.com